Kamis, 17 Juni 2010

Indahnya mencari Ilmu



Kelebihan seorang alim (ilmuwan) terhadap seorang 'abid (ahli ibadah) ibarat bulan purnama terhadap seluruh bintang. (HR. Abu Dawud )
Kata orang orang,,setiap sesuatu tuh kudu ada ilmunya,,Dari urusan mandi sampe  urusan urusan laennya.Masak Mie rebus juga ada Ilmunya,ga sembarangan kalau kelamaan di rebus bisa bisa jadi bubur bro..Begitu juga dalam menjalani kehidupan ini diperlukan Ilmu yang bisa mengantarkan kita kepada kebaikan dan kebenaran.
Sejatinya sih kita sebagai manusia wajib dalam mencari ilmu,mau itu masih bocah,mas mas ,mba mba,atau barangkali yang uda bangkotan(he..he..) pun tetep wajib.Kenapa? karena Rosulullah memerintahkan demikian..
Menuntut ilmu wajib atas tiap muslim (baik muslimin maupun muslimah). (HR. Ibnu Majah)
Ilmu yang bermanfaat adalah Ilmu yang mengantarkan kita dekat kepada Allah ,ya terserah mau bentuknya apa,,baik yang Duniawi maupun Ukhrawi,asal tidak bertentangan dengan syariat.
Dalam mencari ilmu pun kita harus meluruskan niat tentunya hanya kepada Allah aja.Yang laen laen ga usah diniatin.Apalagi jika niat kita hanya untuk memperdebatkan sesuatu  ilmu,ih ga ada manfaatnya dah..
Ulama ulama jaman baheula (dulu)kalo dia ingin mencari ilmu sampe ngebela belain pergi keluar Negeri,sampe rela ngehabisin hartanya fi sabilillah .Bahkan Imam Ahmad pernah rela pergi keluar Negerinya hanya buat denger Hadist dari sumbernya,,subhanalloh..
Seorang penulis berkata                                                                                               
“Kebahagiaan,Kedamaian,dan ketentraman hati senantiaSA berawal dari ilmu pengetahuan,Itu terjadi karena Ilmu pengetahuan menembus hal yang samar,menemukan sesuatu yang hilang,dan menyingkapkan yang tersembunyi.Selain itu,naluri dari  jiwa manusia itu dalah selalu menegtahui hal hal yang baru dan ingin mengungkap sesuatu yang menarik”.(Dr.Aidh Al qorni dalam bukunya La Tahzan.qisthi press)
Indahnya mencari ilmu dalah ketika kita memahaminya dengan baik dan diberi kekuatan olehNya untuk mengamalkannya.Kemudian kita semakin mengenal hakikat diri kita sebenarnya siapa kita,dari mana kita ,dan akan kemana kita akan pergi.
Indahnya mencari ilmu adalah ketika persoalan persoalan yang meresahkan hati mu terjawab.Kemudian berganti dengan kemudahan kemudahan.Karena pada dasarnya Syariat itu mudah dan memudahkan
Thaahaa. Kami tidak menurunkan Al Qur'an ini kepadamu agar kamu menjadi susah (qs.thoha:1-2)
Aku diutus dengan kelurusan dan kelapangan (Al hadist)

Indahnya mencari Ilmu adalah ketika dirimu sadar bahwa sebenarnya kita ini miskin ilmu.Masih ada orang orang hebat diluar sana tapi mereka tidak menampakan jati diri mereka,mungkin menjaga agar tidak riya.Tentunya mereka lebih baik Dibanding dengan orang pura pura pandai,banyak bicara dan sombong terhadap kebenaran.Sehingga merasa cukup dengan ilmu mereka.Merasa banyak ilmu,tapi yang sebenarnya terjadi adalah prasangka saja,Ya Allah lindungi kami dari sifat ini. Seorang penyair berkata,
Katakanlah kepada orang yang merasa banyak Ilmu
Engkau Tahu satu Hal
Tapi banyak hal yang engkau tidak tahu
Mungkin ada sebagian orang yang berkata “kan yang penting implementasii! Kalo ga da implementasi sama aja bohong!..”.Sebenarnya ucapan mereka ini ga sepenuhnya salah dan ga spenuhnya benar juga.Sebab ,implementasi adalah pembuktian klo ilmu itu brmanfaat bagi dia atau tidak dan implementasi yang benar adalah yang berangkat dari ilmu yang benar pula.Jika implementasi nya mau dianggap benar,maka ilmunya pun harus benar.Al ilmu qobla qoul wal amal.
Dalam mencari ilmu pun kita harus utamakan merujuk kepada Ahlinya,sebab sesuatu pun ada ahlinya.Konyol bin banyol  kalo kita tanya masalah kebobrokan Birokrasi dan kaitannya dengan demokrasi  ama yang Ahli nuklir.,teu nyambung pisan jang..,,Kenapa? Karena si Ahli nuklir tadi ga punya ilmunya dan tidak ahli dalam masalah itu.
Oleh karena itu…Wahai saudaraku janganlah mau jadi orang yang biasa biasa aja.Jangan mau menjadi orang bodoh dan di bodohi.Mari kita keluar dari ke jahiliyahan berfikir.Disekitar kita masih banyak yang bisa diambil pelajaran.Jadikan Rosulullah,sahabat,tabiin sebagai tokoh panutan yang utama ,sebab mereka juga bukan ahli agama saja,,tapi ahli politik,perang,ekonomi,,birokrasi dsb..
Siapkan lah dirimu menjadi seorang penuntut ilmu, dan mintalah kepada Allah agar diberi pemahaman yang benar..karena hanya Allah saja lah sang pemilik kebenaran.Sedangkan kita hanya berikhtiar.Seorang penyair berkata,
Jadilah engkau orang yang kakinya berada di bawah
Namun cita citanya menggantung di langit
Akhirnya marilah kita sama sama berdoa kepada Allah agar dipahamkan olehNya diri kita tentang dien ,Allahuma faqihu fiddien,,Allahumma faqihu fiddien….
Sedikit ilmu lebih baik dari banyak ibadah. Cukup bagi seorang pengetahuan fiqihnya jika dia mampu beribadah kepada Allah (dengan baik) dan cukup bodoh bila seorang merasa bangga (ujub) dengan pendapatnya sendiri. (HR. Ath-Thabrani).Wallahu a’lam bi showab..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar